Siang dan malam seluruh Ummat ini ruku dan sujud, bermilyar wajah
menyungkur sujud kehadirat Nya hingga akhir zaman, mereka mensucikan
Nama Nya yang Maha Tunggal, merekalah yang selalu dalam naungan Rahmat
dan keridhoan Nya, Sebagaimana sabda beliau saw : ?Kujadikan
kesenanganku adalah shalat?. Shalat merupakan Ibadah yang paling
dicintai oleh beliau saw, dan ?Shalat adalah Cahaya?, demikian sabda
beliau saw pula mengenalkan Indahnya shalat, suatu ibadah yang diawali
dengan Takbiratul Ihram yang membuka gerbang penghadapan dengan Rabbul
?alamin, lalu lantunan kalimat-kalimat surat Alfatihah yang bila dibaca
dengan khusyu maka setiap kalimat itu dijawab oleh Raja Alam Semesta,
lalu lantunan kalimatullah itu menerangi seluruh alam sanubarinya,
meruntuhkan dosa-dosanya, lalu ia ruku?, bertasbih kepada Nya,
bertakbir, bertahmid, lalu bersujud dibawah Naungan Kelembutan dan Kasih
Sayang Nya, alangkah indahnya ibadah yang satu ini, suatu ibadah yang
terangkai dari hampir seluruh bentuk Ibadah, Wudhu, Niat Mulia, Doa,
Alqur?an, Takbir, Tasbih, Tahmid, Tahlil, Istighfar, Ruku?, Sujud,
khusyu, Tuma?ninah?.., itulah shalat.., Ibadah yang paling sempurna.
Demikianlah ummat ini melakukannya siang dan malam untuk sumpah
baktinya kepada Allah Pencipta Alam Semesta, Namun dalam Ibadah yang
Multi Sempurna ini?, tak luput?., tak luput?, tak luput?.,
tak seorangpun melakukan shalat terkecuali diwajibkan Nya bersalam pada
Muhammad saw?
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
dan diwajibkan Nya bershalawat pada Muhammad saw? ?Salam Sejahtera atasmu wahai Nabi dan Rahmat Allah dan keberkahan Nya?.?, kalimat ini merupakan kalimat yang diwajibkan Allah yang harus ada dalam Ibadah termulia ini.. Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?,
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
diwajibkan Nya bersalam pada Muhammad saw?
dan diwajibkan Nya bershalawat pada Muhammad saw? ?Salam Sejahtera atasmu wahai Nabi dan Rahmat Allah dan keberkahan Nya?.?, kalimat ini merupakan kalimat yang diwajibkan Allah yang harus ada dalam Ibadah termulia ini.. Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?,
Diriwayatkan bahwa Abu Sa?id bin Ma?la ra sedang shalat dan ia
mendengar panggilan Rasul saw memanggilnya, maka Abu Sa?id meneruskan
shalatnya lalu mendatangi Rasul saw dan berkata : Aku tadi sedang shalat
Wahai Rasulullah.., maka Rasul saw bersabda : ?Apa yang menghalangimu
dari mendatangi panggilanku?, bukankah Allah telah berfirman ?WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN DATANGILAH PANGGILAN ALLAH DAN RASUL NYA BILA IA MEMANGGIL KALIAN?.(Al
Anfal 24). (Shahih Bukhari hadits no.4204, 4370, 4426, 4720). Dan bahwa
mendatangi panggilan Rasul saw ketika sedang shalat tak membatalkan
shalat, dan mendatangi panggilan beliau lebih mesti didahulukan dari
meneruskan shalat, karena panggilan beliau adalah Panggilan Allah swt,
perintah beliau saw adalah perintah Allah swt, dan ucapan beliau saw
adalah wahyu Allah swt...
Masih kah kita mengingkari kemuliaan Sang Nabi saw?, Diriwayatkan
pula disaat perang Hunain selesai, Rasul saw memberi pada Sofwan 100
ekor unta, lalu 100 ekor lagi dan 100 ekor lagi, berkata Sofwan :
?Sungguh Ia (Rasul saw) adalah orang yang paling kubenci, namun ia tak
henti hentinya memberiku sampai ia menjadi orang yang paling kucintai?
(Shahih Muslim hadits no.2313). Alangkah penyantunnya Nabi kita ini,
bukanlah kecintaan Sofwan karena pmberian harta, namun kebenciannya
luntur menghadapi manusia mulia yang memberinya dan saat ia tak
berterimakasih justru ia ditambah lagi.. dan lagi?, tidak pernah kita
temukan seorang dermawan dimuka Bumi yang setelah ia memberi dan yang
diberi tak berterimakasih malah ia menambahnya lagi dan lagi, dan
sesekali bukanlah barang yang murah, karena harga seekor Unta hampir
menyamai 40 ekor kambing, dan beliau memberikannya 100 ekor onta, (kalau
seekor kambing seharga 500 ribu maka 100 ekor unta adalah 500.000 X 40 X
100 = 200 juta rupiah) dan Sofwan tak berterimakasih dan tetap
membencinya, beliau menambahnya lagi 100 ekor unta, lalu menambah lagi
100 ekor unta, lunturlah Sofwan.. ia lebur.. tak ada lagi yang lebih
dicintainya selain Muhammad saw..
Jadilah beliau saw ini idola para sahabat, dan dalam riwayat lain,
Salim bin Abdullah ra melakukan shalat sunnah di pinggir sebuah jalan,
maka ketika ditanya ia berkata bahwa ayahku shalat sunnah ditempat ini,
dan berkata ayahku bahwa Rasulullah saw shalat di tempat ini, dan
dikatakan bahwa Ibn Umar ra pun melakukannya. (Shahih Bukhari hadits
no.469). Demikianlah keadaan para sahabat Rasul saw, bagi mereka
tempat-tempat yang pernah disentuh oleh Tubuh Muhammad saw tetap mulia
walau telah diinjak ribuan kaki, mereka mencari keberkahan dengan shalat
pula ditempat itu, demikian pengagungan mereka terhadap sang Nabi saw,
Dalam riwayat lainnnya dikatakan kepada Abu Muslim, wahai Abu Muslim,
kulihat engkau selalu memaksakan shalat ditempat itu?, maka Abu Muslim
ra berkata : Kulihat Rasul saw shalat ditempat ini? (Shahih Bukhari
hadits no.480).
Alangkah besar penghormatan para sahabat pada tempat tempat yg disentuh
Tubuh Rasulullah saw, Bahkan gunung Uhud mencintai beliau saw dan
dicintai oleh beliau saw sebagaimana sabdanya saw : ?Gunung Uhud ini
mencintai kita dan kita mencintainya? (Shahih Bukhari hadits no.3854).
Betapa Indahnya Alam semesta ini semua beridolakan Muhammaa saw,
mencintai Muhammad saw, Memuliakan Muhammad saw, tak lain karena Allah
telah mengumumkannya, sebagaimana Sabda beliau saw : ?Bila Allah
mencintai seorang Hamba maka Allah berkata kepada Jibril as : WAHAI
JIBRIL, AKU MENCINTAI FULAN MAKA CINTAILAH IA?, maka berkatalah Jibril
as menyeru kepada Alam Semesta : ?Wahai Penduduk Langit, Sungguh Allah
telah mencintai Fulan, maka cintailah ia, maka diberikanlah padanya
Kasih sayang dimuka Bumi, maka ia dicintai dibelahan Bumi? (Shahih
Bukhari hadits no.3037, 5693, 7047). Dan kita memahami bahwa Pengumuman
itu terus berkumandang mengumumkan orang-orang yang dicintai Allah, dan
tentunya pengumuman itu bergema terluhur dan terdahsyat saat mengumumkan
Nama Muhammad saw?.!, Maka Beliau saw dicintai Gunung, dicintai batang
korma, hewan, manusia, jin, malaikat, dan orang-orang mukmin..
Beruntunglah Jiwa orang orang yg mencintai Muhammad saw.
?SUNGGUH ALLAH DAN PARA MALAIKAT MELIMPAHKAN SHALAWAT ATAS NABI
(saw) WAHAI ORANG-ORANG YANG BERIMAN, BERSHALAWATLAH KALIAN KEPADANYA
DAN BERSALAM LAH DENGAN SEMULIA MULIA SALAM? (QS Al Ahzab-56)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar